Rabu, 26 Oktober 2016

Angina (Nyeri Dada)

Definisi
Angina adalah nyeri pada dada yang biasanya disebabkan oleh atherosclerosis. Nyeri dada ini timbul akibat adanya iskemik pada lapisan endokard/sub-endokard/bahkan sampai ke epicardium. Nyeri dada ini biasanya disebabkan oleh sumbatan pada arteri koronernya.

Etiologi
  • Atherosclerosis
  • Vasospasm (vasokontriksi)
  • Trombhus (gumpalan darah)
Klasifikasi
  • Angina Pectoris Stable
Angina ini muncul bukan untuk pertama kalinya, artinya dahulu pernah merasakan nyeri dada yang sama. Nyeri dada ini timbul karena suatu kegiatan fisik atau emosi yang berlebihan. Keadaan saat melakukan suatu kegiatan fisik ini meningkatkan kebutuhan oksigen miokard dengan meningkatkan baik denyut jantung maupun tekanan darahnya sendiri. Pada nyeri jenis ini, pembuluh darah koronernya mengalami atherosklerosis tanpa disertai adanya trombhus. Pada pemeriksaan EKG ditemukan segmen ST yang depresi karena terjadi iskemik pada bagian endokard atau sub-endokardnya (hanya bagian dalamnya saja). Penatalaksanaannya adalah dengan menggunakan nitroglycerin sebagai vasodilator.
  • Angina Pectoris Unstable
Angina ini muncul untuk pertama kalinya, sebelumnya belum pernah mengalami nyeri dada ini. Angina ini berbeda dari angina pectoris stable karena angina jenis ini pada saat kita istirahat, kita tetap merasakan nyeri nya. Nyeri ini disebabkan oleh adanya atherosklerosis dan adanya trombhus yang menyebabkan menutupnya/menyempitnya pembuluh darah koroner yang mengakibatkan iskemik pada endokard/sub-endokard. Pada pemeriksaan EKG ditemukan segmen ST yang depresi karena iskemik. Untuk penatalaksanaannya sendiri bisa menggunakan nitroglycerin.
  • Angina Pectoris Prinzmental/Vasoplastic
Angina jenis ini muncul dikarenakan adanya vasospams atau vasokontriksi pada pembuluh darah koronernya, tetapi tidak diketahui penyebabnya apa. Pada keadaan ini tidak hanya bagian endokard saja yang terkena iskemik tetapi seluruh bagian mulai dari endokard sampai ke epicardium (dari dalam hingga luar jantung), keadaan iskemik ini disebut sebagai transmural iskemik. Pada pemeriksaaan EKG ditemukan adanya segmen ST yang elevasi menunjukkan adanya transmural iskemik. Angina Pectoris Prinzmetal ini tidak hilang nyerinya meskipun saat kita beristirahat. Penatalaksanaannya bisa menggunakan nitroglycerin dan calcium channel blocker.

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.